BULAN RAMADHAN MEMBANGKITKAN EKONOMI UMAT: KOMPARASI KONSUMSI KAPITALISME DAN ISLAM
Abstract
Umat Islam giat menjalankan ibadah terutama di Bulan Ramadhan. Puasa, zakat, infak, shodaqoh, dan bermacam-macam ibadah lainnya mereka lakukan. Khusus terkait dengan ibadah maaliyyah, mereka dituntun menunaikan kewajiban zakat juga sunnahnya infak dan shodaqoh sehingga mendapatkan pahala yang berlipat-lipat. Perilaku ekonomi umat Islam di Bulan Ramadlan menjadi sangat unik ketika menjelang maghrib waktu untuk berbuka puasa mereka berlomba-lomba takjil dengan membeli makanan melimpah. Artikel ini ditujukan untuk mengetahui dampak ekonomi dari perilaku umat Islam ketika menjalankan ibadah puasa, kemudian perilaku ini dilihat dengan kacamata perbandingan antara kapitalisme dan Islam. Metode yang digunakan artikel ini adalah kualitatif dengan pengamatan di lapangan atau observasi dan studi pustaka dari berbagai sumber informasi, seperti buku, artikel-artikel yang sudah publish, dibantu oleh google, dan mesin kecerdasan buatan. Pembacaan yang serius dan berulang-ulang terhadap sumber informasi menghasilkan perbedaan arah analisis, yaitu dampak kebangkitan ekonomi menurut Islam dan dampak pada pertumbuhan ekonomi kapitalisme.